KRAKATOA.ID, PESAWARAN -— Menyikapi keluhan sejumlah warga Desa Rejo Agung, Kecamatan Tegineneng, Kabupaten Pesawaran terkait kondisi gorong-gorong amblas di jalan poros desa, anggota DPRD Pesawaran Wanda Arista, S.H. turun langsung ke lokasi pada Senin (27/10/2025) sore.
Gorong-gorong yang amblas tersebut telah menjadi keluhan warga selama sepekan terakhir. Jalan itu merupakan akses utama desa yang setiap hari dilalui warga, termasuk anak-anak sekolah dan pengendara roda dua.
“Kemarin sore, Senin (27/10/2025), ada beberapa warga datang ke rumah mengadukan adanya gorong-gorong yang amblas di Desa Rejo Agung. Gorong-gorong itu terletak di jalan poros desa. Warga sudah menyampaikan keluhan ke pihak desa, tapi belum ada respon hingga sekarang,” ujar Wanda Arista kepada Krakatoa.id, Selasa (28/10/2025).
Menurutnya, warga khawatir jika kerusakan tersebut tidak segera diperbaiki, akan menimbulkan bahaya bagi pengguna jalan, terutama karena lokasinya berdekatan dengan sekolah taman kanak-kanak (TK).
“Warga takut kalau anak-anak bermain di sekitar situ bisa terperosok. Apalagi kalau hujan deras, jalan bisa amblas seluruhnya dan tidak bisa dilalui,” tambahnya.
Setelah menerima laporan warga, Wanda Arista langsung meninjau kondisi gorong-gorong yang amblas. Ia menilai, tindakan cepat perlu dilakukan untuk mencegah kecelakaan dan kerusakan yang lebih parah.
“Saya sudah lihat langsung. Kalau dalam minggu ini pihak desa belum bisa membenahinya, saya akan bantu perbaikan menggunakan dana pribadi. Karena kalau menunggu dari pemerintah daerah, prosesnya pasti lama,” tegasnya.
Langkah tersebut mendapat apresiasi dari warga dan tokoh masyarakat setempat, yang menilai respons cepat dari wakil rakyat itu menunjukkan kepedulian nyata terhadap keselamatan masyarakat.
Di sisi lain, Lia, guru taman kanak-kanak di dekat lokasi gorong-gorong, menyampaikan rasa cemasnya setiap kali murid-murid melintas di area tersebut.
“Kami sangat khawatir, karena anak-anak sering melewati jalan itu saat berangkat dan pulang sekolah. Kalau tidak segera diperbaiki, takutnya terjadi hal yang tidak diinginkan,” ungkap Lia.
Tokoh masyarakat Desa Rejo Agung juga berharap agar perbaikan segera dilakukan, mengingat jalan tersebut merupakan satu-satunya akses utama penghubung antar dusun.
Wanda Arista menegaskan bahwa persoalan infrastruktur di tingkat desa harus menjadi perhatian serius semua pihak, terutama pemerintah desa dan daerah. Ia berharap keluhan warga seperti ini tidak berlarut-larut dan bisa segera ditangani secara bersama.
“Kita tidak boleh menunggu sampai ada korban baru bertindak. Keselamatan warga adalah prioritas,” tutupnya.
Dengan langkah cepat dan komitmen tersebut, Wanda Arista menunjukkan bahwa fungsi wakil rakyat bukan hanya menyuarakan aspirasi di gedung DPRD, tetapi juga hadir langsung di tengah masyarakat untuk memberikan solusi nyata.***
