KRAKATOA.ID, BANDAR LAMPUNG – Gubernur Lampung melalui Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Marindo Kurniawan secara resmi melantik Bani Ispriyanto sebagai Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan, Rabu (6/8/2025), di Ruang Rapat Utama Kantor Gubernur Lampung.
Pelantikan tersebut berdasarkan Keputusan Gubernur Lampung Nomor: 800.1.3.3/4096/VI.04/2025 tentang pengangkatan, pemindahan, dan pemberhentian Pegawai Negeri Sipil dalam dan dari Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung.
Sebelumnya, Bani Ispriyanto menjabat sebagai Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura (KPTPH) Provinsi Lampung. Dalam jabatan lamanya, Bani dikenal aktif mendorong penguatan ketahanan pangan melalui pendekatan terpadu berbasis potensi lokal, termasuk inovasi dalam sistem distribusi dan pemasaran hasil pertanian.
Dengan jabatan barunya sebagai Staf Ahli Gubernur, Bani kini mengemban peran strategis dalam mendukung pengambilan kebijakan pembangunan ekonomi daerah, khususnya dalam memperkuat sinergi antara sektor keuangan, pertanian, dan industri pengolahan.
Dalam sambutan tertulis Gubernur Lampung yang dibacakan oleh Sekdaprov, Bani bersama pejabat lainnya diminta untuk terus berakselerasi dalam mendukung pencapaian program pembangunan daerah. Gubernur juga berharap pejabat yang baru dilantik segera bekerja dan memberikan kontribusi berupa gagasan serta inovasi yang solutif.
“Pertumbuhan ekonomi yang kita harapkan bukanlah sekadar angka statistik, tapi pertumbuhan yang dapat dirasakan langsung oleh masyarakat bawah. Dan itu hanya bisa dicapai bila fondasinya kuat dan fondasi kita adalah pertanian dan petani yang sejahtera,” tegas Gubernur dalam sambutannya.
Diketahui, Lampung merupakan salah satu lumbung pangan nasional. Dalam hal ini, pengalaman dan rekam jejak Bani Ispriyanto di sektor pertanian diharapkan mampu menjadi nilai tambah dalam menyusun strategi pembangunan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.
Pelantikan ini menandai babak baru pengabdian Bani Ispriyanto dalam mendukung visi pembangunan Provinsi Lampung yang lebih maju dan berpihak pada kesejahteraan masyarakat, khususnya di sektor riil yang menjadi tulang punggung perekonomian daerah.***
