Pemuda Katolik Lampung Siap Jadi Tuan Rumah Kaderisasi Nasional

KRAKATOA.ID, BANDAR LAMPUNG — Pemuda Katolik Komisariat Daerah (Komda) Lampung bersiap menjadi tuan rumah penyelenggaraan Kursus Kepemimpinan Lanjut II (KKL-II), sebuah agenda kaderisasi tingkat nasional yang digelar oleh Pemuda Katolik. Kepastian ini disampaikan dalam audiensi bersama Uskup Keuskupan Tanjungkarang, Mgr. Vinsensius Setiawan Triatmojo, di Rumah Cendana, Rawa Laut, Bandarlampung, Sabtu (6/6/2025) malam.

Audiensi ini merupakan tindak lanjut dari Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Pemuda Katolik yang digelar April lalu, sekaligus menjadi ajang pelaporan program kerja serta perkembangan organisasi di daerah.

Ketua Pemuda Katolik Komda Lampung, Falentinus Andi, menyampaikan bahwa Lampung dipercaya sebagai tuan rumah KKL-II karena dinilai siap secara sumber daya dan komitmen kader.

“Ini merupakan tanggung jawab besar, sekaligus kehormatan bagi kami. Kami siap menjadi tuan rumah dan berkontribusi dalam pembentukan kader-kader muda Katolik yang tangguh dan berintegritas secara nasional,” ungkap Falent.

Lebih lanjut, ia juga melaporkan sejumlah kerja sama strategis yang telah dijalin oleh Pengurus Pusat Pemuda Katolik, termasuk nota kesepahaman (MoU) dengan Kementerian Sosial dan lembaga pemerintahan lainnya, yang dalam waktu dekat akan direalisasikan di tingkat provinsi dan kabupaten.

Pastor Moderator Pemuda Katolik Komda Lampung, RD Philipus Suroyo, atau yang akrab disapa Romo Roy, menekankan pentingnya kaderisasi sebagai ruh utama organisasi. Ia berharap pelaksanaan KKL-II di Lampung dapat menjadi momentum untuk memperkuat komitmen para kader dalam karya sosial kemasyarakatan.

“MoU yang telah ditandatangani jangan hanya menjadi dokumen. Harus ada aksi nyata di tengah masyarakat. KKL-II nanti juga harus menjadi ajang pembentukan kader yang siap menjadi rasul awam — hadir di pasar kehidupan, bukan hanya di altar,” ujarnya.

Sementara itu, Uskup Tanjungkarang, Mgr. Vinsensius Setiawan Triatmojo, menyampaikan dukungannya atas berbagai program Pemuda Katolik, termasuk rencana penyelenggaraan KKL-II.

BACA JUGA :  RS. Santo Antonio Baturaja Menang atas Gugatan Lia Angulita Metha Sari

“Pemuda Katolik harus menjadi perpanjangan tangan Gereja dan pemerintah dalam memperjuangkan keadilan sosial. Kehadiran kalian di tengah masyarakat adalah bentuk nyata pewartaan Injil,” tegas Uskup.

Ia juga menegaskan pentingnya keterlibatan umat Katolik dalam kehidupan sosial, sejalan dengan arah dasar Keuskupan tahun ini yang mengusung tema Keadilan Sosial Kemanusiaan.

Dalam audiensi yang juga dihadiri jajaran pengurus Pemuda Katolik Komda Lampung ini, turut dibahas isu-isu strategis lainnya seperti pertanian, politik, hukum pertanahan gereja, serta upaya penguatan kaderisasi di tingkat lokal hingga nasional.

Dengan ditunjuknya Lampung sebagai tuan rumah KKL-II, Komda Lampung diharapkan mampu menjadi pusat penggemblengan kader muda Katolik yang siap terlibat aktif dalam pembangunan bangsa dan pelayanan masyarakat. ***