KRAKATOA.ID, BANDARLAMPUNG — Memperkuat Prinsip-prinsip Koperasi untuk Keberlanjutan di Era Digital menjadi tema yang diangkat dalam Rapat Anggota Tahunan (RAT) Tahun Buku (TB) 2024 KSP Kopdit Mekar Sai tahun ini. RAT diselenggarakan di Swissbell Hotel Bandarlampung, pada Minggu 23 Februari 2025 diikuti oleh 450 orang anggota dan undangan. Tema ini sangat relevan bagi Mekar Sai yang tahun ini baru saja memperingati berdirinya 33 tahun yang lalu.
Ketua Pengurus KSP Kopdit Mekar Sai, Andreas Muhi Pukai mengungkapkan bahwa koperasi selalu berlandaskan prinsip-prinsip keanggotaan yang terbuka dan sukarela. Seluruh anggota ikut terlibat dalam pengelolaan koperasi secara demokratis. Tidak boleh ada diskriminasi atau pengecualian yang dilakukan dalam kerja maupun pelayanan koperasi.
“Hal itu juga yang terus diupayakan untuk diterapkan dan dikembangkan dalam KSP Kopdit Mekar Sai hingga saat ini. Prinsip-prinsip koperasi harus lebih kuat dibangun dan ditegakkan terlebih karena saat ini kita hidup dalam era digital serba online yang memudahkan kerja sekaligus bisa menggerus nilai-nilai kemanusiaan,” tandas Andre Sabtu (22/2/2025).
Andre mengingatkan tentang regenerasi yang harus berjalan di semua koperasi khususnya Mekar Sai. Keberlanjutan koperasi mutlak harus dijadikan perhatian, terlebih saat RAT kali ini, Mekar Sai juga menyelenggarakan suksesi kepengurusan. Rapat anggota khusus untuk pemilihan pengurus dan pengawas akan digelar seusai RAT.
“Regenerasi harus memperhatikan kelanggengan koperasi. Kompetensi, integritas dan komitmen wajib menjadi modal pengurus pengawas di era digital ini. Prinsip dan nilai-nilai koperasi menjadi landasan yang mendasari setiap keputusan dalam organisasi, bukan kepentingan pribadi,” lanjut Andre.
Orang-orang muda menjadi bagian yang harus dilibatkan dalam perkembangan koperasi. Hal itu tercermin dalam kepanitiaan RAT kali ini yang melibatkan banyak orang muda dari berbagai unit. Masuk dalam kepanitiaan menjadi salah satu sarana kaderisasi secara langsung bagi anggota aktif.
Ketua Panitia, Hendri Nugroho, menunjukkan antusias karena dilibatkan dalam kepanitiaan. Menurutnya, ada banyak pihak yang telah membantu kerja panitia dengan seluruh dinamikanya. Banyak hal yang menjadi pembelajaran dan pengalaman untuk keterlibatan di Mekar Sai.
Rapat Anggota Khusus (RAK) akan diselenggarakan secara langsung untuk memilih lima pengurus dan tiga pengawas periode 2025 – 2027. Saat ini KSP Kopdit Mekar Sai telah menyatakan secara mandiri sebagai koperasi close loop dan telah melakukan uji kelayakan dan kepatutan bagi para pengurus dan pengawas yang bekerja. Beberapa tempat layanan dibuka secara rutin selain di kantor pusat untuk mendekatkan diri pada anggota. Semuanya itu difokuskan untuk melayani 22.407 orang anggota yang ada di berbagai daerah di Provinsi Lampung, dengan aset Rp 552.075.177.724.
Keunggulan KSP Kopdit Mekar Sai pada layanan digital menjadi salah satu fasilitas bagi anggota. Dengan menggunakan Sakti.link, anggota Mekar Sai bisa melakukan transaksi dari berbagai tempat, bukan hanya untuk cek saldo tabungan dan simpanan, tapi juga untuk transfer dana ke bank atau antar anggota, pembelian pulsa, pembayaran listrik dan telpon, dan sebagainya. Semangat menjadi sahabat dan melayani, masih terus digaungkan sebagai sapaan bagi semua anggota.***