KRAKATOA.ID, MARGA AGUNG -– Paroki St. Andreas Marga Agung, Lampung Selatan, menjadi saksi sebuah perayaan yang menggugah hati dan memberi harapan besar bagi masa depan. Ratusan Orang Muda Katolik (OMK) dari berbagai paroki di kawasan Semenanjung Selatan Keuskupan Tanjungkarang berkumpul merayakan Hari Kasih Sayang yang bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga momentum penting untuk menggugah semangat generasi muda dalam mewujudkan keadilan sosial di dunia ini.
Bertema “Cinta Kasih yang Membangun Keadilan Sosial di Lingkup Orang Muda”, acara ini mengajak setiap peserta untuk merefleksikan kembali peran mereka dalam menciptakan perubahan yang lebih baik, dimulai dari tindakan kecil di sekitar mereka. Tema ini menjadi dasar dari seluruh rangkaian kegiatan yang tidak hanya menyentuh perasaan, tetapi juga memantik kesadaran akan pentingnya peran aktif orang muda dalam membangun masyarakat yang lebih adil.
Perayaan dimulai dengan Perayaan Ekaristi yang dipimpin oleh Pastor Kepala Paroki, RD. Apolonius Basuki, yang dalam homilinya mengajak OMK untuk menanamkan nilai-nilai Kristiani dalam diri mereka, agar seperti segelas air yang tampak biasa, namun bisa dipenuhi dengan “emas” yang memiliki nilai luar biasa. Pesan ini menggema sepanjang acara, mengingatkan orang muda akan pentingnya mengisi diri mereka dengan nilai-nilai luhur yang bermanfaat bagi banyak orang.
Sementara itu RD. Yohanes Agus Susanto, Ketua Komisi Kepemudaan Keuskupan Tanjungkarang, semakin memperkuat semangat para peserta. Dalam sambutannya, Romo Santo menyerukan kepada para OMK untuk menggunakan energi positif mereka dalam membangun dunia yang lebih baik.
“Mari kita bangkitkan semangat muda ini untuk menjadi agen perubahan, bukan hanya untuk diri sendiri, tetapi untuk lingkungan kita,” ujar Romo Santo dengan penuh semangat.
Selain misa dan refleksi, acara ini juga menghadirkan sesi dinamika yang penuh tawa dan semangat kebersamaan, di mana para peserta berbagi pengalaman dan belajar satu sama lain. Slogan “Bertumbuh Dalam Kasih, Berakar Dalam Iman” menjadi landasan setiap diskusi dan refleksi, menggugah para peserta untuk menyadari bahwa setiap tindakan kecil mereka memiliki dampak besar dalam membentuk masyarakat yang lebih adil dan berkeadilan.
Acara puncak, yakni kegiatan “colourfun”, mengakhiri perayaan ini dengan penuh warna dan keceriaan. Dengan warna-warni yang melambangkan keberagaman dan semangat kebersamaan, para peserta merayakan persatuan dan keberagaman, sambil menegaskan kembali pentingnya kasih sayang dan keadilan sosial dalam kehidupan orang muda.
Melalui perayaan ini, OMK Paroki St. Andreas Marga Agung berharap generasi muda tidak hanya menjadi penerus yang setia pada ajaran Kristus, tetapi juga menjadi agen perubahan yang aktif, berani memperjuangkan keadilan sosial, serta berbagi kasih di tengah-tengah dunia yang membutuhkan cinta dan kepedulian. ***
