KRAKATOA.ID, JAKARTA — Pegiat Studi Kemasjidan dan Ketua Yayasan Islam Cinta Indonesia yang juga Koordinator Nasional Program Islam Cinta Lingkungan (ICL) Eddy Aqdhiwijaya mengajak para Takmir Masjid untuk menerapkan konsep green kurban di Masjid.
Hal ini disampaikan pada peringatan Hari Lingkungan Hidup yang jatuh pada Kamis, 5 Juni 2025 di Jakarta. Bertepatan sehari menjelang Hari Raya Iduladha 1446 H.
Menurut Eddy Aqdhiwijaya, konsep green kurban menjadi penting disampaikan kepada para takmir Masjid untuk bersama-sama mewujudkan gagasan Masjid Ramah Lingkungan sebagaimana yang telah dicanangkan pemerintah melalui Kementerian Agama DirJen Bimas Islam Subdit Kemasjidan.
“Gagasan Masjid Ramah atau bisa disebut Rahmah yang berarti Compassion atau Belas Kasih diluncurkan agar Masjid dapat menjadi tempat yang tidak hanya berfungsi untuk ibadah muamalah yang memperhatikan lima poin keramahan, yang diantaranya adalah ramah terhadap lingkungan,” ungkap Eddy dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (5/6/2025).
Konsep green kurban lanjut Eddy adalah mengajak masyarakat berkurban dengan memperhatikan aspek keberlanjutan dan meminimalisasi dampak negatif terhadap lingkungan.
“Melansir data KLHK 2022, gerakan green kurban berhasil mencegah lebih dari 2 ton penggunaan kantong plastik sekali pakai. Dengan konsep ini, para Takmir Masjid ikut mewujudkan Masjid Ramah Lingkungan,” tutup Eddy.***






