KRAKATOA.ID, BANDARLAMPUNG — Lampung Hash House Harriers (LHHH) bersama Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan (Poltekkes) Tanjungkarang menggelar bakti sosial (baksos) khitan atau sunat massal gratis di Kelurahan Sumberagung, Kecamatan Kemiling, Bandarlampung, Minggu, 3 Juli 2022.
Sunat gratis ini melibatkan 50 anak dengan rincian 25 anak berasal dari pendataan SDN 1 Sumberagung dan 25 anak berasal dari pendataan Kelurahan Sumberagung. Baksos dipuasatkan di SDN 1 Sumberagung, Kecamatan Kemililing, Kota Bandarlampung.
Selain sunat massal gratis, panitia baksos juga menyediakan pemeriksaan dan penyuluhan kesehatan yang diikuti oleh masyarakat umum. LHHH juga memberikan souvenir bagi anak-anak yang disunat.
Ketua LHHH Rustam Salim dalam kesempatan itu mengatakan Lampung Hash House Harriers adalah komunitas lari dan jalan yang peduli pada masyarakat sekitar khususnya daerah yang sering dilalui dalam kegiatan lintas alam setiap minggu.
“LHHH ingin terlibat bersama mitra yang peduli dan dengan masyarakat Sumberagung untuk memperhatikan kesehatan masyarakat khususnya usia anak dengan mengadakan sunat gratis untuk mereka,” tandas Rustam Salim.
Pada kesempatan itu Rustam Salim juga menyampaikan apresiasinya atas ketelibatan Poltekkes Tanjungkarang sebagai mitra pada baksos ini.
“Terima kasih Poltekkes Tanjungkarang, karena menjadi mitra untuk melakukan sunat, lengkap dengan tenaga, perlengkapan dan obat yang dibutuhkan serta melakukan pemeriksaan dan penyuluhan kesehatan masyarakat,” kata Ketua LHHH.
Hadir pada baksos ini Lurah Kelurahan Sumberagung, Satria Dinata. Dalam sambutannya mewakili warga kelurahannya, Satria Dinata menyampaikan ucapan terima kasih kepada Lampung Hash House Harriers dan Poltekkes Tanjungkarang.
Untuk diketahui, LHHH adalah komunitas lari dan jalan lintas alam yang memiliki kegiatan rutin setiap minggu mengambil rute di Bandarlampung dan sekitarnya.
Saat ini komunitas ini sudah dilibati oleh hampir 200 member dari berbagai kalangan.
Selain kegiatan olah raga, komunitas LHHH juga mempunyai perhatian pada masyarakat dengan beberapa program sosial dengan sasaran masyarakat yang ada di daerah yang sering dilalui untuk rute hash.***
