KRAKATOA.ID, PESAWARAN — Tidak hanya dijumpai di Gunung Betung saja, ternyata ada Tugu triangulasi dapat dikumpai di Gunung Pesawaran. Tugu triangulasi merupakan penanda suatu puncak gunung. Monumen ini dibangun agar titik yang sudah diukur dan diketahui koordinat dapat terpelihara letak dan kondisinya
“Ada 2, di Gunung Betung dan Gunung Pesawaran,” jelas Eny Puspasari, S.Hut., M.Si. Kepala UPTD KPHK Tahura Wan Abdul Rachman saat dikonfirmasi Krakatoa.id, Kamis (1/12/2022).
Menurut Eny Puspasari untuk ke lima Tugu triangulasi baru yang berada di Gunung Betung saja yang sudah dia lihat secara langsung bersama tim.
“Tapi untuk Tugu triangulasi yang di Gunung Betung, saya sudah ke sana. Yang di GUnung Pesawaran waktu itu saya gak bisa ikut karena ada agenda lain. Tapi teman-teman yang berangkat juga belum sampai puncak nampaknya,” jelas dia.
Kalau untuk di Gunung Betung lanjut Kepala UPTD KPHK Tahura Wan Abdul Rachman ini, dia dan tim telah melihat langsung tugu triangulasi. “Tepatnya pada 7 Juli 2021, kami sampai atas, meskipun ngos-ngosan. Pacetnya ya, buanyaak banget,” cerita Eny Puspasari.
Dijelaskan Eny Puspasari berdasarakan data pihaknya, terdapat lima gunung yang menjadi wilayah kerja UPTD KPHK Tahura Wan Abdul Rachman.
“Kelima gunung itu adalah Gunung Pesawaran, Gunung Tangkit Ulu Padang Ratu, Gunung Ratai, Gunung Betung dan Gunung Sukma Ilang,” kata dia.
Pada kesempatan ini Kepala UPTD KPHK Tahura Wan Abdul Rachman memberikan pesan untuk para pendaki yang sampai pada puncak dan menjumpai tugu triangulasi.
“Jangan ninggalin sampah plastik, jangan coret-coret. Saya yakin kalau pendaki beneran kan pasti udah patuh kaidah-kaidah konservasi ya,” pungkas Eny Puspasari.***
