SMA Xaverius Bandar Lampung Gelar Upacara Memperingati Hari Kesaktian Pancasila

KRAKATOA.ID, BANDARLAMPUNG — Hari Kesaktian Pancasila adalah hari nasional di Indonesia yang diperingati setiap tanggal 1 Oktober sesuai dengan Keputusan Presiden Nomor 153 Tahun 1967. Peringatan ini terjadi setelah Peristiwa Gerakan 30 September yang lebih dikenal sebagai G30S atau G30S/PKI.

Kita ketahui bersama bahwa pada peristiwa tersebut, enam jenderal serta beberapa orang lainnya dibantai sekelompok orang yang menurut otoritas militer saat itu terafiliasi dengan Partai Komunis Indonesia. Gejolak yang timbul akibat G30S/PKI sendiri pada akhirnya berhasil diredam oleh Tentara Nasional Indonesia, sehingga dinamakan Hari Kesaktian Pancasila.

Siswa SMA Xaverius Bandar Lampung ikut memperingati hari Kesaktian Pancasila ini dengan melaksanakan upacara bendera tepat pada hari Selasa, 1 Oktober 2024. Pembina upacara kali ini adalah Silvia Damayanti, S.Pd., salah satu guru Bahasa Indonesia di SMA Xaverius Bandar Lampung.

Menurutnya Indonesia yang merdeka ini tak lepas dari masyarakat yang multietnis, multikultur, hingga agama yang beragam. Karena latar belakang yang beragam tersebut muncullah paham-paham yang bertolak belakang dengan ideologi negara Indonesia yang sudah dirumuskan dengan sangat baik. Paham inilah yang disebut dengan komunis. Paham berbahaya seperti ini yang berupaya melengserkan kedaulatan pemerintahan bahkan ideologi negara, yaitu pancasila.

Banyak peristiwa-peristiwa ngeri saat itu dan puncaknya pada G30SPKI. Banyak pejuang rela berkorban memperjuangkan keutuhan dan kejayaan Pancasila.

Dalam amanatnya, Silvia menyampaikan bahwa saat ini pelajar tidak melawan komunis lagi, tapi bagaimana caranya pelajar menghidupi nilai-nilai luhur pancasila. Hal ini didukung dalam kurikulum merdeka, yaitu penerapan profil pelajar pancasila.

Pelajar sebagai bagian kecil dari masyarakat Indonesia harus bisa menjaga adab misalnya dalam menjaga kebersihan lingkungan dan respect terhadap sesama. Selain itu, pelajar SMA Xaverius Bandar Lampung harus mampu berpikir secara kritis untuk menghadapi paham-paham yang bertolak belakang bahkan mengancam pribadi libur sebagai siswa Xaverius.

BACA JUGA :  Kanwil Kemenkumham Lampung Lucurkan Kiber

“Berkenaan dengan kultur yang ada di Indonesia, salah satu hasil kebudayaan yang serentak kita kenakan bersama hari ini, yaitu Batik. Batik ini sendiri telah menjadi warisan budaya dunia dan diakui seluruh bangsa, tercatat dalam UNESCO tahun 2009. Batik patut diakui karena memiliki teknik, simbolisme, dan budaya yang melekat dengan kebudayaan Indonesia. Menurut sejarahnya di Jawa, batik yang diperkenalkan pertama adalah batik tulis yang tidak mudah dibuat. Maka, kita patut bangga dan harus terus menghormati warisan kebudayaan yang ada di Indonesia,” tegas Silvia Damayanti, S.Pd.

Bangkit tidak harus melawan penjajah. Namun, kebangkitan sesungguhnya berarti memerdekakan diri sendiri dari perilaku memecah bangsa Indonesia. Seperti itulah perjuangan yang perlu lahir dari diri kita. Selamat memperingati Hari Kesaktian Pancasila 2024! Salam Xavepa HEBAT!***

Kontributor berita : Resti Hosiana
Editor : F. Joko Winarno