KRAKATOA.ID, LAMPUNG BARAT – Misteri penemuan jenazah pendaki tanpa identitas di jalur pendakian Gunung Pesagi akhirnya menemui titik terang. Korban diduga kuat bernama Deswanto, warga Pekon Babakan, Kecamatan Pugung, Kabupaten Tanggamus.
Informasi ini dibenarkan oleh Kepala Ruang Jenazah RSUD Alimuddin Umar (RSUDAU) Liwa, Maryanto, pada Jumat petang (16/5/2025).
“Ya (Deswanto, warga Pekon Babakan, Kecamatan Pugung, Kabupaten Tanggamus),” ujar Maryanto saat dikonfirmasi Krakatoa.id, Jumat petang (16/5/2025).
“Sekarang kami sedang menunggu pihak keluarga. Kabarnya sudah sampai di Pesisir Barat,” tambahnya singkat.
Sebelumnya, jenazah seorang pria ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di jalur pendakian Gunung Pesagi, Lampung Barat, pada Kamis (15/5/2025). Penemuan ini mengejutkan para pendaki dan warga sekitar, terlebih karena korban sempat terlihat dalam keadaan hidup sehari sebelumnya.
Korban pertama kali ditemui pada Rabu (14/5/2025) oleh tiga pendaki muda—Hilmi Maulana dari Dusun Sinar Sarhum, serta Selo Iswanto dan Ridho Kurniawan dari Way Jepara. Saat itu, mereka sempat berpapasan dengan korban. Namun keesokan harinya saat turun gunung, mereka menemukan pria tersebut telah terbujur kaku di jalur yang sama.
Tanpa menunda waktu, mereka melaporkan temuan itu kepada aparat pekon dan pihak berwenang setempat. Laporan diterima sekitar pukul 13.30 WIB, dan tak lama kemudian, BPBD Lampung Barat bersama unsur TNI, Polri, perangkat pekon, serta relawan dikerahkan untuk melakukan evakuasi.
Tim mulai bergerak pada pukul 16.30 WIB dan berhasil menemukan jenazah pada pukul 18.02 WIB. Proses evakuasi berlangsung penuh kehati-hatian mengingat medan yang terjal dan minim pencahayaan.
Jenazah korban awalnya dibawa ke Puskesmas Balik Bukit, sebelum akhirnya dirujuk ke RSUDAU Liwa untuk proses identifikasi dan pemeriksaan lebih lanjut. Saat ini, pihak rumah sakit tengah menyiapkan proses serah terima jenazah untuk dipulangkan ke kampung halaman.***