SMA Xaverius Bandar Lampung Bekerja Sama dengan Universitas Kristen Duta Wacana Bekali Guru dan Karyawan Cara Menjaga Kesehatan Mental

KRAKATOA.ID, BANDARLAMPUNG — Guru dan Karyawan SMA Xaverius Bandar Lampung bersama Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW) mengadakan Workshop bertajuk “Mental Sehat, Xavepa Hebat” pada Senin, 9 Juni 2025 di ruang Multi Media 2 SMA Xaverius Bandar Lampung.

Tema ini relevan dengan tantangan yang dihadapi para guru sebagai tenaga pendidik di lingkungan kerja sekolah yang penuh tekanan.

Kepala SMA Xaverius Bandar Lampung FX. Agung Sucahyo, S.Pd., M.M., dalam sambutannya menekankan pentingnya perhatian terhadap kesehatan mental guru.

“Guru adalah ujung tombak pendidikan di sekolah. Namun, tanpa kesehatan mental yang baik, seorang guru tidak akan bisa optimal dalam mendidik siswa-siswanya. Workshop ini menjadi momen refleksi dan pengingat bagi kita semua untuk senantiasa menjaga keseimbangan emosi dan mental, khususnya di lingkungan sekolah yang penuh tantangan,” ujar Agung.

Awal Pembinaan para guru dan karyawan discreening untuk Tingkat stress yang dialami oleh salah satu Pembicara yaitu Jitendro Wardhana, S. Psi., M. A. pada sesi ini berbagai hasil yang diadapat bermacam-macam Tingkat stressnya. Ini menjadi Langkah awal agar dapat melihat seberapa besarnya Tingkat stress guru dan karyawan di SMA Xaverius Bandar Lampung. Dalam paparannya dijelaskan bahwa Kesehatan mental guru memegang peran krusial dalam menentukan kualitas pembelajaran di sekolah. Guru yang stabil secara emosional dan mampu mengelola stres dapat menciptakan suasana belajar yang lebih baik dan produktif bagi siswa. Workshop ini juga memberikan strategi bagi para guru untuk menjaga kesehatan mental dan memastikan lingkungan belajar yang kondusif.

Kepala SMA Xaverius Bandar Lampung FX. Agung Sucahyo, S.Pd., M.M.

Selain itu dr. Johan Kurniawan, C. Ht., M. Biomed., SpKJ menerangkan bahwa Burnout adalah kondisi kelelahan emosional, fisik, dan mental yang kerap kali tidak disadari oleh para guru. Profesi guru memiliki tingkat stres yang sangat tinggi, guru melaporkan sering mengalami stres terkait pekerjaan. burnout pada guru sering kali muncul dari tekanan pekerjaan yang tinggi dan kurangnya dukungan di lingkungan kerja. Menjaga kesehatan mental sangatlah penting agar guru tetap bisa memberikan yang terbaik bagi siswa.

BACA JUGA :  Rektor Universitas Lampung Lakukan Kunjungan dan Monitoring Mahasiswa KKN di Pesisir Barat

Meluangkan waktu untuk istirahat, berbagi cerita dengan rekan, dan menjaga hubungan baik dengan keluarga adalah beberapa cara ampuh untuk mengatasi rasa lelah yang berlebihan. Dengan langkah-langkah sederhana ini, guru bisa tetap fokus, penuh energi, dan terus bersemangat dalam menginspirasi generasi penerus.

“Burnout pada guru tak hanya tentang lelah fisik, tetapi juga tekanan emosional yang seringkali terabaikan. Salah satu cara mencegahnya adalah dengan mengenali batas diri dan mencari dukungan dari lingkungan sekitar. Ketika guru merasa didukung dan memiliki waktu untuk istirahat, mereka akan lebih mampu menghadapi tantangan mengajar dengan tenang dan penuh energi,” ujar dr. Johan.

Workshop ini sangat penting karena untuk memberdayakan tenaga pendidik di SMA Xaverius Bandar Lampung melalui dukungan Universitas Kristen Duta Wacana Yogyakarta menunjukkan komitmennya tidak hanya pada pengembangan kompetensi akademik, tetapi juga pada kesejahteraan psikologis para pendidik khususnya di SMA Xaverius Bandar Lampung.

Resti Hosiana S, S.Pd., selaku Waka Humas SMA Xaverius Bandar Lampung mengharapkan dari Workshop ini dapat memperbaiki kualitas pendidikan di SMA Xaverius Bandar Lampung, karena menjaga kesehatan mental guru merupakan salah satu aspek penting dalam proses belajar mengajar di sekolah. Salam Xavepa HEBAT!

Kontributor : Valentinus Utomo
Editor : Resti Hosiana